• Jl. Stadion Maguwoharjo No.22, Sleman. DIY. 55584
  • (0274) 884 662
  • [email protected]
Logo Logo
  • Beranda
  • Profil
    • Overview
    • Visi & Misi
    • Struktur Organisasi
    • Tugas & Fungsi
    • Pimpinan
    • Satuan Kerja
    • Sumber Daya Manusia
    • Logo Agrostandar
  • Informasi Publik
    • Portal PPID
    • Standar Layanan
      • Maklumat Layanan
      • Waktu dan Biaya Layanan
    • Prosedur Pelayanan
      • Prosedur Permohonan
      • Prosedur Pengajuan Keberatan dan Penyelesaian Sengketa
    • Regulasi
    • Agenda Kegiatan
    • Informasi Berkala
      • LHKPN
      • LHKASN
      • Rencana Strategis
      • DIPA
      • RKAKL/ POK
      • Laporan Kinerja
      • Capaian Kinerja
      • Laporan Keuangan
      • Laporan Realisasi Anggaran
      • Laporan Tahunan
      • Daftar Aset/BMN
    • Informasi Serta Merta
    • Informasi Setiap Saat
      • Daftar Informasi Publik
      • Standar Operasional Prosedur
      • Daftar Informasi Dikecualikan
      • Kerjasama
  • Publikasi
    • Buku
    • Pedum/ Juknis
    • Infografis
  • Reformasi Birokrasi
    • Manajemen Perubahan
    • Deregulasi Kebijakan
    • Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik
    • Penataan dan Penguatan Organisasi
    • Penataan Tata Laksana
    • Penataan Sistem Manajemen SDM
    • Penguatan Akuntabilitas
    • Penguatan Pengawasan
  • Kontak

Berita BSIP Yogyakarta

Badan Standardisasi Instrumen Pertanian Yogyakarta

Thumb
152 dilihat       07 Mei 2024

Pelatihan Budidaya Ayam KUB di Kalurahan Tamanan, Banguntapan, Bantul, DIY

Pelatihan Budidaya Ayam KUB dilaksanakan pada tanggal 6 Mei 2024 di Pendopo Kalurahan Tamanan Kapanewon Banguntapan Kabupaten Bantul. Hadir dalam kesempatan tersebut Narasumber Pelatihan dari BSIP Yogyakarta, Lurah Tamanan, Ulu-Ulu (Kaur Kemakmuran dan Pembangunan), dan peserta pelatihan sebanyak 63 orang dari 9 dusun (27 kelompok ternak). Acara dibuka oleh Lurah Tamanan, Bapak Hartoyo yang menyampaikan upaya menggerakkan ekonomi kreatif pedesaan dengan pengembangan usaha budidaya ternak unggas. Pengembangan peternakan ini memanfaatkan Dana Desa yang alokasinya telah ditentukan untuk mendukung Program Ketahanan Pangan. 

Materi dari Narasumber BSIP Yogyakarta disampaikan oleh Ir. Ari Widiastuti, drh. Siska Utami Jati, M.Sc dan Sinung Rustijarno, S.Pi, M.Si meliputi 1) Manajemen Pemeliharaan Ayam KUB, 2) Pakan Ayam KUB, 3) Biosecurity, Kesehatan  dan Penyakit Ayam KUB dan 4) Analisis Usahatani dan Pemasaran Ayam KUB. Manajemen Pemeliharaan Ternak (Ayam KUB) meliputi: 1) Pemilihan Bibit, 2) Kandang (Lokasi, Syarat, Tipe, Model, Volume, Perlengkapan), 3) Tata Laksana Pemeliharaan (Manajemen Brooding, Manajemen Pemeliharaan DOC, Teknik Pelebaran Area Brooding, Intensitas Cahaya, Mengatasi Stress Cuaca Panas, Manajemen Ayam Kampung Bibit, Komposisi Jantan-Betina, 4) Pakan (Pemberian Pakan, Pemberian Air Minum Ayam), 5) Pemeliharaan Kesehatan (Pencegahan penyakit, Penyakit-penyakit Ayam),  6) Replacement dan 7) Pemasaran Produk.

Diskusi yang berkembang terkait pemanfaatan bahan baku pakan lokal, kadar protein ideal (17%)) untuk ayam KUB sesuai fase pertumbuhan (starter, grower, layer), potensi limbah sisa dapur untuk pakan, penyakit ternak karena virus (AI), aspek biosecurity (zonasi area: hijau, kuning, merah) dan peluang pasar. Biosekuriti sebagaimana dipaparkan oleh Narasumber BSIP Yogyakarta adalah suatu langkah manajemen yang harus dilakukan oleh peternak untuk mencegah penyakit masuk ke dalam peternakan dan untuk mencegah penyakit yang ada di peternakan keluar menulari peternakan lain atau masyarakat sekitar. Biosekuriti di setiap peternakan unggas adalah suatu keharusan untuk mencapai potensi keberhasilan dan profitabilitas di bidang perunggasan agar ayam dapat terjaga kesehatannya serta dapat dipastikan hasil produksi berupa daging aman dikonsumsi. 

Pengembangan agribisnis ayam kampung dapat menjadi salah satu sumber perekonomian. Permintaan ayam kampung tergolong unik karena merupakan produk bernilai tinggi dan terkait tingkat pendapatan dan preferensi konsumen serta berkembangnya industri kuliner. Potensi usaha ternak ayam kampung yang dapat dikembangkan menjadi industri dapat berperan dalam menyerap tenaga kerja, peningkatan pendapatan rumah tangga dan sekaligus melestarikan plasma nutfah. Perkembangan pasar moderen, pasar tradisional dan industri kuliner yang sudah ada menciptakan peluang dan sekaligus tantangan bagi pada pelaku usaha ternak ayam kampung. Aspek K3 (kuantitas, kualitas dan kontinuitas) produksi ayam KUB dan jejaring (networking) yang baik menjadi kunci keberhasilan pemasaran.

Prev Next

- BSIP Yogyakarta


Pencarian

Berita Terbaru

  • Thumb
    KABALAI : "MARI BERSAMA-SAMA WUJUDKAN BRMP DIY YANG LEBIH BAIK"
    21 Mei 2025 - By Diah Sulistyorini
  • Thumb
    HARI PERTAMA, KABALAI LANGSUNG GASPOL PANEN PADI BERSAMA DIRJEN TANAMAN PANGAN
    21 Mei 2025 - By Diah Sulistyorini
  • Thumb
    Kepala BPSDMP : Penyuluh Kawal dan Dampingi Koperasi Merah Putih
    10 Mei 2025 - By Diah Sulistyorini
  • Thumb
    Gertam Padi Serentak : Jangan Malu Bertani, Bertani Itu Mulia
    25 Apr 2025 - By Diah Sulistyorini
  • Thumb
    RAKOR LTT KULON PROGO, KEJAR TARGET REALISASI
    17 Apr 2025 - By Diah Sulistyorini

tags

Badan Standardisasi Instrumen Pertanian

Kontak

(0274) 884 662
(0274) 4477 053
[email protected]

BALAI PENERAPAN STANDAR INSTRUMEN PERTANIAN YOGYAKARTA
Jl. Stadion Maguwoharjo No 22, Wedomartani, Ngemplak, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (Kode Pos 55584) www.yogyakarta.bsip.pertanian.go.id

BALAI BESAR PENERAPAN STANDAR INSTRUMEN PERTANIAN
Jl. Tentara Pelajar No 10, Ciwaringin, Bogor Tengah, Kota Bogor, Jawa Barat (Kode Pos 55584) www.bbpsip.bsip.pertanian.go.id

BADAN STANDARDISASI INSTRUMEN PERTANIAN
Jl. Raya Ragunan No. 29 Kel. Jati Padang, Kec. Ps Minggu, Jakarta Selatan, DKI Jakarta Indonesia (Kode Pos 12540) www.bsip.pertanian.go.id

KEMENTERIAN PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA
Jl. Harsono RM. No. 3, Ragunan, Jakarta (Kode Pos 12550), indonesia www.pertanian.go.id

© 2022 - 2025 Badan Standardisasi Instrumen Pertanian Yogyakarta. All Right Reserved